Fenomena Kondisi Cuaca Panas Ekstrim yang Terjadi Belakangan ini
Belakangan ini, cuaca panas semakin dirasakan oleh penduduk dunia. Gelombang panas juga terjadi di negara-negara Asia. Pengamatan BMKG sendiri mencatat secara umum suhu udara di Indonesia berada pada kisaran 34-36 derajat celcius. Fenomena panas ini terjadi salah satunya dikarenakan terjadi dinamika amtmosfer yang tidak biasa belakangan ini. Berikut ini merupakan daftar negara yang beresiko merasakan gelombang panas ekstrem.
- China
- Jepang
- Korea
- Thailand
- Myanmar
- Indonesia
- Bangladesh
- India
- Afganistan
Cuaca panas sendiri akan menimbulkan beberapa dampak terhadap kegiatan masyarakat sehari-hari seperti kelelahan, dehidrasi, dan hilangnya konsentrasi disaat melakukan pekerjaan. Fenomena gelombang cuaca panas, menyebabkan masyarakat akan lebih senang untuk melakukan aktifitas didalam ruangan yang menggunakan Air Conditioner (AC) sehingga dapat melakukan aktifitas dengan lebih nyaman.
Walaupun demikian, kondisi AC perlu diperhatikan sehingga penggunaan AC disaat kondisi ekstrem diluar tetap dapat dihindari.
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menggunakan AC disaat fenomena gelombang cuaca panas ekstrem yaitu:
- Memilih AC yang hemat energi listrik
Penggunaan AC yang berlebihan disaat cuaca luar yang sangat panas, dapat menimbulkan masalah baru yaitu meningkatnya tagihan listrik. Tentunya biaya tambahan ini tentunya tidak mudah untuk kita terima. Oleh karena itu, memilih AC dengan teknologi inverter dapat membantu anda untuk melakukan penghematan listri di kondisi panas ekstrem saat ini.
- Memastikan AC masih dalam kondisi prima
Seringkali kita tidak memperhatikan kondisi AC yang dimiliki saat ini. Disaat kita melakukan aktifitas, AC yang digunakan mengalami kondisi Error, maupun tidak menghasilkan suhu yang kita butuhkan. Oleh karena itu, melakukan pengecekan terhadap kondisi AC yang dimiliki perlu dilakukan secara rutin
- Memastikan kapastias AC sesuai dengan ruangan yang dibutuhkan
Kurangnya pengetahuan terhadap kapasitas AC yang dibutuhkan untuk berbagai macam jenis ruangan menjadi masalah yang dihadapi oleh masyarakat. AC sendiri memiliki berbagai macam kapasitas yang perlu disesuaikan dengan kebutuhan ruangan. Tentunya memilih kapasitas AC di kondisi ekstrem saat ini perlu dilakukan secara cermat.
- Melakukan perawatan AC dan membersihkan AC secara rutin
Sebagai perlatan elektronik yang sudah digunakan secara umum, AC juga memiliki perawatan rutin, salah satunya adalah melakukan pencucian AC. Pencucian dilakukan kepada filter AC maupun sirip-sirip Evaporator yang ada didalam AC. Selain itu pengecekan kondisi AC juga diperlukan, seperti kerusakan elektrikal, maupun terjadi kebocoran didalam sistem AC dimana akan mengurangi bahkan merusak komponen lainnya didalam sebuah unit AC.
- Jangan membiarkan ruangan dengan AC terbuka
AC bekerja dan memberikan temperatur yang cukup untuk sebuah ruangan, memberikan siklus yang berputar disebuah ruangan. Bila ruangan tersebut dibiarkan terbuka, maka kinerja AC tersebut tidak dapat dirasakan secara optimal oleh penggunanya sehingga menyebabkan ruangan akan tetap menjadi panas khususnya disaat kondisi cuaca panas ekstrem yang terjadi saat ini.